Soal Pilgan Kebidanan Sub. RDS dan kunci jawaban Edisi 65

Soal Pilgan Kebidanan Sub. RDS dan kunci jawaban Edisi 65

Berikut ini kami sajikan Contoh Latihan Soal Uji Kompetensi (UKOM) Kebidanan Edisi Ke 65 beserta Kunci Jawaban dan Pembahasan Lengkap Pdf doc

Soal Pilgan Kebidanan Sub. RDS

Helo teman-teman semuanya, bertemu kemabli dengan kami, kali ini seperti biasanya kita akan berlatih contoh soal soal Kebidanan, dan dibawah ini telah kami siapkan 7 contoh soal bidang RDS semoga apa yang kami sajikan berikut dapat bermanfaat bagi teman-teman semuanya

1. Tindakan apa yang harus dilakukan dalam menangani BBLR yang mengalami sindrom gangguan pernafasan ringan…………

a. Menangani sebagai kemunkinan besar sepsis (gangguan nafas berat)
b. Berikan O2 dengan kecepatan aliran antara sedang dan tinggi (gangguan nafas berat)
c. Berikan O2 dengan kecepatan aliran maksimal  (kelainan jantung kongenital)
d. Bayi jangan diberi minum (gangguan nafas sedang)
e. Berikan ASI bila mampu menghisap

Jawaban : e. Berikan ASI bila mampu menghisap
Rasional :
Tindakan yang harus dilakukan dalam menangani BBLR yang mengalami sindrom gangguan pernafasan ringan meliputi :

1. Amati pernafasan bayi setiap 2 jam selama 6 jam  berikutnya
2. Bila pernafasan memburuk atau timbul gejala sepsis, terapi untuk mengurangi sepsis
3. Berikan ASI bila bayi mampu menyusui, jika tidak mampu peras ASI 
4. Kurangi pemberian O secara bertahap bila ada  perbaikan gangguan nafas, hentikan pemberian O2 jika frekuensi nafas antara 30-6- kali/menit
5. Amati bayi selama 24 jam selanjutnya, jika frekuensi nafas menetap antaran 30-60 kali/menit, tidak ada sepsis, dan tidak ada masalah lain yang memerlukan  perawatan bayi dapat dipulangkan.

2. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan pada penderita sindrom gangguan nafas adalah….kecuali :

a. Foto toraks dada
b. Kultur darah
c. Pemeriksaan urine
d. Analisis golongan darah
e. Kadar glukosa darah

Jawaban : c. Pemeriksaan urine
Rasional :
Berikut ini pemeriksaan penunjang penderita sindrom gangguan nafas

1. Kultur darah : Menunjukkan keadaan bakteriemia
2. Analisa gas darah : Menilai derajat hipoksemia, Menilai keseimbangan asam basa 
3. Glukosa darah : Menilai keadaan hipoglikemia, karena hipoglikemia dapat menyebabkan atau memperberat takipnea
4. Rontgen toraks : Mengetahui etiologi distress nafas
5. Darah rutin dan hitung jenis Leukositosis : menunjukkan adanya infeksi, Neutropenia menunjukkan infeksi  bakteri, Trombositopenia menunjukkan adanya sepsis
6. Pulse oxymetri : Menilai hipoksia dan kebutuhan tambahan oksigen

3. Sindrom kegawatan pernafasan biasanya dapat pulih dalam waktu……………., jika terapi pengganti surfaktan telah diberikan

a. 1 hingga 2 hari
b. 4 hingga 7 hari
c. 2 hingga 4 hari
d. 3 hingga 5 hari
e. 5 hingga 6 hari

Jawaban : b. 4 hingga 7 hari
Rasional :
Semakin kecil bayi kemungkinan terjadi gangguan nafas semakin sering dan semakin berat. Pada bayi kecil ( berat lahir <2500 gram atau umur kehamilan <37 minggu) gangguan nafas kering memburuk dala waktu 36-48 jam pertama dan tidak banyak terjadi perubahan dalam satu dua hari berikutnya dan kemudian akan membaik pada hari ke 4-7.

4. Gejala apa yang dapat dikenali apabila bayi mengalami gangguan napas, kecuali………

a. Gerakan cuping hidung
b. Frekuensi nafas takhipneu (>60x/menit)
c. Pucat dan kelelahan
d. Bayi spasme (kejang)
e. Sianosis sekitar mulut dan ujung jari

Jawaban : d. Bayi spasme (kejang)
Rasional :
Tanda dan gejala sindrom gangguan pernapasan sering disertai riwayat asfeksia pada waktu lahir atau gawat janin pada akhir kehamilan. Adapun tanda dan gejalanya adalah :

1. Timbul setelah 6-8 jam setelah lahir
2. Pernapasan cepat/hiperapnea atau dispnea dengan frekuensi pernapasan lebih dari 60 kali/menit
3. Retraksi interkostal, epigastrium atau suprasternal pada inspirasi
4. Sianosis
5. Grunting (terdengar seperti suara rintihan) pada saat ekspirasi
6. Takikardia yaitu nadi 170 kali/menit

5. Perkembangan  imatur  pada system pernafasan atau tidak adekuatnya jumlah surfaktan pada paru-paru adalah pengertian dari………..

a. Sindrom gangguan pernafasan
b. Apneu periodic (henti nafas pada bayi premature krn organ & susunan saraf blm sempurna)
c. Asfiksia
d. Paru belum berkembang
e. Retrolental Fibroplasia (penyakit pd bayi premature disebabkan oleh gangguan O2 yang berlebihan)

Jawaban : a. Sindrom gangguan pernafasan
Rasional :
RDS terjadi pada bayi prematur atau kurang bulan, karena kurangnya produksi surfaktan. Produksi surfaktan ini dimulai sejak kehamilan minggu ke-22, makin muda usia kehamilan, makin besar pula kemungkinan terjadi RDS. Ada 4 faktor penting penyebab defisiensi surfaktan pada RDS yaitu prematur, asfiksia perinatal, maternal diabetes, seksual sesaria.

6. Apa yang dipantau dan dicatat setiap 3 jam mengenai gangguan nafas berat ………….

a. Terapi O2 yang diberikan secara bertahap
b. Riwayat infeksi intrauteri, demam (gangguan nafas sedang)
c. Nafas yang megap-megap (resusitasi)
d. Bernafas < 20x/menit (resusitasi)
e. Adanya tarikan dinding dada atau suara merintih saat ekspirasi

Jawaban : e. Adanya tarikan dinding dada atau suara merintih saat ekspirasi
Rasional :
Yang perlu dicatat dan dipantau setiap 3 jam pada RDS yaitu melihat tanda dan gejalanya yaitu suara grunting atau terdengar seperti suara rintihan pada saat ekspirasi

7. Pada gangguan nafas kering atau berat dapat memburuk dalam waktu…………….

a. 36 hingga 48 jam/2 hari  pertama
b. 4 hari kemudian
c. 5 hari kemudian
d. 6 hari kemudian
e. 7 hari kemudian

Jawaban : a. 36 hingga 48 jam/2 hari  pertama
Rasional :
Semakin kecil bayi kemungkinan terjadi gangguan nafas semakin sering dan semakin berat. Pada bayi kecil ( berat lahir <2500 gram atau umur kehamilan <37 minggu) gangguan nafas kering memburuk dala waktu 36-48 jam pertama dan tidak banyak terjadi perubahan dalam satu dua hari berikutnya dan kemudian akan membaik pada hari ke 4-7.

Sumber : Kumpulan Soal Bidan Indonesia

Baca Juga :

• Contoh Soal Kebidanan Sub.RDS dan Kunci Jawaban Edisi 64
• Contoh Soal Kebidanan Sub.Hipotermi & RDS Part 63
• Contoh Soal Bidan Sub.Hipotermi dan Jawaban Part 62

Demikianlah artikel dari kami yang singkat dengan judul Soal Pilgan Kebidanan Sub. RDS dan kunci jawaban Edisi 65. Semoga apa yang telah kami sajikan saat ini dan sembelumnya tersebut dapat bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Ayo ajak teman-teman lainnya ntuk belajar latihan soal-soal dari kita.

Share this post